Sampang (beritajatim.com) – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Kabupaten Sampang kehilangan satu unit hand traktor yang merupakan bantuan bagi petani. Bantuan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kasus hilangnya hand traktor tersebut telah dilaporkan ke pihak kepolisian sejak Jumat (9/8/2024).
“Kami sudah memeriksa enam saksi, termasuk dari pihak Dinas yang melaporkan kejadian ini,” ujar Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Deli Rasidie, Jumat (13/9/2024).
Ipda Dedy menjelaskan bahwa hingga kini, kasus pencurian tersebut belum berhasil diungkap karena minimnya barang bukti. Selain itu, di lokasi kejadian tidak tersedia kamera pengawas (CCTV), yang membuat penyelidikan menjadi lebih sulit.
Oleh karena itu, ia mengimbau warga sekitar untuk berperan aktif dengan memberikan informasi yang mungkin dapat menjadi petunjuk terkait hilangnya hand traktor tersebut.
“Selama pelapor tidak mencabut laporannya, kami akan terus melakukan penyelidikan,” tambahnya.
Sebagai informasi, hand traktor yang dicuri memiliki ciri-ciri bermerk Kubota tipe Ro.8.5DI-2S dengan perkiraan harga sekitar Rp 20 juta per unit. (ted)
Link informasi : Sumber