Surabaya (beritajatim.com)– Jawa Timur (Jatim) memiliki suhu udara yang lebih tinggi dibanding daerah lain seperti Jawa Tengah (Jateng), DIY ataupun Jawa Barat (Jabar).
Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi terluas dan terbesar wilayahnya di Pulau Jawa. Berdasarkan data dari situs resmi BPS Jatim, Jawa Timur memiliki luas wilayah sebesar 47.799,75 Km2.
Meski sebagian besar Kawasan Jatim ini memiliki suhu udara yang tinggi namun ternyata ada 5 daerah di Jawa Timur yang memiliki suhu udara paling panas dibandingkan dengan kawasan lain yang masih satu wilayah di Provinsi Jawa Timur.
Mengapa bisa demikian?
Ketika musim kemarau melanda, suhu harian di beberapa kota yang ada di Provinsi Jawa Timur akan cenderung naik dan lebih panas. Memasuki musim pancaroba atau peralihan kondisi panas ini sebenarnya berangsur menurun namun suhu udara turun dan lembab jika saat hujan datang.
Sementara saat hujan reda dan situasi normal suhu udara justru akan mengalami peningkatan alias lebih panas.
Pada kawasan Tapal Kuda, suhu udara rata rata berada di angka 33-34 derajat celsius, sedangkan daerah Mataraman suhu udara rata-rata berkisar antara 32-35 derajat celsius.
Melansir laman resmi BMKG Juanda, sejak dua pekan terakhir ini suhu udara di area Jatim terutama pada malam hari terasa panas meski hujan sudah mengguyur di beberapa kawasan. Kondisi ini disebabkan oleh fenomena pergerakan semu matahari.
Saat ini, lintasan matahari bergerak menjauh dari wilayah Jawa Timur dan telah berada di posisi Samudera Hindia.
Perubahan posisi matahari ini mempengaruhi suhu permukaan laut di Samudera Hindia selatan Jawa Timur sehingga dampaknya suhu udara di Jawa Timur lebih tinggi disbanding kawasan lain.
Faktor lain yang disebutkan oleh BMKG adalah peningkatan suhu permukaan laut di Selat Madura.
“Saat ini tengah memasuki fase pancaroba. Pada fase pancaroba pembentukan awan sebagian terjadi dan menyebabkan penguapan enjadi terhambat. Kondisi ini menyebabkan di beberapa daerah suhu terasa panas akibat energi panas yang terakumulasi di suatu daerah tertentu,” tulis di laman BMKG.
Berikut 5 daerah di Jawa Timur yang memiliki suhu udara paling panas:
1. Pasuruan
Suhu udara paling tinggi pertama di kawasan Jawa Timur ada di kawasan Pasuruan.
Pasuruan memiliki suhu rata rata sekitar 33 hingga 35 derajad celcius dengan kelembaban udara sekitar 50 hingga 58 persen menjadikan Pasuruan sebagai wilayah terpanas di Jawa Timur.
2. Surabaya
Konon Surabaya merupakan kota terpanas di Pulau Jawa. Padahal kota ini merupakan kota terbesar kedua yang ada di Indonesia.
Sebelum musim pancaroba suhu udara harian bisa mencapai lebih dari 34 hingga 35 derajad celcius. Bahkan Ketika puncak musim kemarau suhu bisa mencapai lebih dari 37 hingga 38 derajad celcius.
Kota ini tambah semakin panas karena kelembaban udara di kawasan ini tergolong tinggi.
3. Mojokerto
Mojokerto merupakan daerah tetangga Kota Surabaya yang juga terkenal dengan suhu udara yang panas. Menurut data BMKG, suhu udara di Mojokerto mencapai 25-34 derajat celcius.
Sedangkan, kelembaban udara di kota ini mencapai 45-85 persen.
4. Sidoarjo
Sidoarjo merupakan salah satu kota yang berada di Jawa Timur dengan suhu hariannya menurut BMKG adalah 24 derajat hingga mencapai 35 derajat celcius.
Sementara kelembaban udara di Sidoarjo mencapai 45-90 persen. Tak heran jika daerah Sidoarjo masuk menjadi daerah terpanas di Jawa Timur.
5. Kota Madiun
Daerah terpanas di Jawa Timur di urutan kelima adalah Kota Madiun. Suhu harian di Kota Madiun mencapai suhu tertingginya di 37 derajat celcius.
Selain itu kelembaban udaranya mencapai 40-85 persen. [aje]
Link informasi : Sumber
