Redaksi

Diduga Balap Liar, Pemuda Tuban Kecelakaan lalu Tercebur Sawah

balap liar, balap liar tuban, polres tuban

Tuban (beritajatim.com) – Sebuah kecelakaan yang diduga terjadi akibat balap liar menimpa seorang pemuda di Jalan Soekarno Hatta, Tuban, pada Minggu (24/11/2024) sore. Insiden tersebut mengakibatkan korban tercebur ke sawah milik warga setempat.

Seorang saksi mata, Rudi, warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, menyatakan bahwa kecelakaan itu terjadi setelah dua pengendara sepeda motor saling adu kecepatan.

“Sepertinya balapan, terus tabrakan dan akhirnya tercebur di sawah,” ungkap Rudi.

Kronologi Kejadian

Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, IPTU Eko Sulistiono, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Sebuah sepeda motor Honda CB dengan nomor polisi L-3367-SI yang dikemudikan Mahmud Mubarok (19), warga Desa Banjareji, Kecamatan Bojonegoro, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah utara ke selatan.

Mahmud kehilangan kendali dan menabrak sepeda motor Suzuki Satria dengan nomor polisi S-2823-JH yang dikemudikan Edi Purwanto (22), warga Desa Ngino, Kecamatan Semanding.

“Setelah itu, Honda CB yang dikemudikan Mahmud juga menabrak sepeda motor Honda Beat Nopol S-2832-GD milik Iswanto (45), warga Desa Sugihwaras, yang sedang parkir di pinggir jalan,” terang IPTU Eko.

Akibat tabrakan tersebut, para pengendara terjatuh, dengan beberapa di antaranya tercebur ke sawah.

Foto BeritaJatim.com
Kendaraan milik korban saat mengalami kecelakaan di Jalan Soekarno Hatta.

Korban dan Kerugian

Ketiga pengendara, yakni Mahmud Mubarok, Edi Purwanto, dan Iswanto, mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke RSNU Tuban untuk mendapatkan perawatan.

Eko menyebutkan bahwa penyebab utama kecelakaan ini adalah pengendara Honda CB yang melaju dengan kecepatan tinggi hingga tidak mampu mengendalikan kendaraannya. Kerugian materi akibat kejadian ini ditaksir mencapai Rp 5 juta.

Tindakan Kepolisian

Petugas kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, mencari saksi-saksi, serta melanjutkan penyidikan untuk mendalami peristiwa ini.

“Langkah-langkah seperti penyitaan barang bukti dan pengumpulan informasi dari saksi sudah dilakukan. Kami akan menyelidiki lebih lanjut insiden ini,” tutup IPTU Eko. [ayu/but]


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar