Surabaya (beritajatim.com) – Penanganan bangunan rumah rusak akibat hujan angin kencang, di Kecamatan Mulyorejo Surabaya pada Jumat (29/11/24) lalu. BPBD percepat pemulihan dengan mengalokasikan bantuan terpal kepada 97 rumah terdampak.
Sejak angin kencang memporak-porandakan atap rumah warga di sekitar Jalan Dhara Husada, data BPBD berkembang. Dari semula terdapat 59 atap rumah rusak, kini menjadi 97 terbagi di 3 wilayah.
“Petugas sudah terjun sejak hari pertama, hingga melakukan pendataan ada 97 rumah mengalami kerusakan di bagian atap. Tersebar di tiga wilayah, Manyar Tegal 15 bangunan, di Mulyorejo Selatan 22 rumah, dan Mulyorejo Selatan Baru 60 bangunan,” jelas Kepala BPBD Agus Hebi, Minggu (1/12/2024).
Dari perkembangan tersebut, Hebi bilang saat ini terpal bantuan dan pemasangan sudah dilakukan bersama petugas di lokasi terdampak. Kata Hebi, semua dipastikan aman; termasuk pasokan listrik PLN di lokasi.
“Terpasang terpal semua sehingga sejak di Sabtu (30/11) malam sudah bisa diselesaikan. Jaringan PLN sudah diselesaikan mulai kemarin,” tutupnya.
Diketahui sebelumnya, musibah angin kecang ini menerjang bagian wilayah Jalan Dhama Husada, Kecamatan Mulyorejo Surabaya, pada hari Jumat (29/11/2024) sore kemarin. Dengan mengakibatkan puluhan atap rumah warga rusak, puluhan pohon tumbang serta satu mobil terseret ke sungai. [ama/but]
Link informasi : Sumber
