Redaksi

Unesa Latih Musik untuk Sekolah Indonesia di Kuala Lumpur

sendratasik, unesa

Surabaya (beritajatim.com) – Sekolah Indonesia di Kuala lumpur merupakan Lembaga Pendidikan bagi warga negara Indonesia. Mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia karena harus mengikuti orangtuanya bekerja di Kuala Lumpur. Para siswa terlihat mandiri dan mampu beradaptasi dengan budaya yang ada.

Sekolah Indonesia di Kuala Lumpur yang beralamat di Lorong Tun Ismail memiliki ruang gamelan yang biasa dugunakan siswa untuk berlatih musik. Ada 87 siswa antusias mengikuti workshop yang dilakukan para dosen yang sengaja datang ke Kuala Lumpur.

Para Dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa), khususnya dari program studi Pendidikan Seni Drama Tari dan Musik (Sendratasik) memiliki program Pengabdian kepada Masyarakat pada 21-24 Agustus 2024 lalu. Program ini merupakan bagian dari Upaya pengembangan seni dan budaya Indonesia di luar negeri.

Foto BeritaJatim.com
Pelatihan musik Dosen Unesa kepada siswa Sekolah Indonesia di Kuala Lumpur.

Pengajar yang terdiri dari Dr. Subianto Karoso dan Senyum Sadana S.Pd serta Drs. Bambang Sugito, M.Sn menerapkan Teknik bermain gamelan sederhana dan praktis. Para siswa sekolah Indonesia di Kuala Lumpur mengapresiasi pelatihan yang dilakukan dengan sangat cepat. Para siswa sudah memiliki basis bermain gamelan, sehingga dapat langsung menerapkan lagu-lagu yang popular masa kini.

Selesai pelatihan, para siswa memberi kesan yang mendalam dan menyatakan keterharuan mereka karena dapat menikmati aroma kebudayaan Indonesia yang membangkitkan semangat baru bagi mereka. Mereka ingin Unesa terus melakukan pelatihan serupa agar semangat menjaga kebudayaan leluhur tetap nisa dilakukan, meski jauh dari tanah air.

Foto BeritaJatim.com
Pelatihan musik Dosen Unesa kepada siswa Sekolah Indonesia di Kuala Lumpur.

Para Guru di Sekolah Indonesia di Kuala Lumpur juga sangat reponsif dan membantu terselenggaranya pelatihan ini. Mereka juga mengatakan bahwa siswa di luar Indonesia, seperti Malaysia dan Thailand serta India juga ingin mengikuti pelatihan ini. [but]


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar