Surabaya (beritajatim.com) – Persebaya Surabaya harus puas bertengger di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 37 poin saat jeda musim kompetisi. Hal ini membuat sang pelatih, Paul Munster, bertekad meningkatkan performa tim guna merebut kembali posisi puncak.
Munster mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan evaluasi secara mendalam terhadap setiap pemain. Dalam evaluasi tersebut, ia menyoroti beberapa aspek yang perlu diperbaiki, meskipun banyak hal positif yang dicapai selama putaran pertama.
“Saya berbicara dengan pemain secara individu tentang performa mereka di putaran pertama. Banyak hal positif, tetapi ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki. Mereka tahu apa yang harus dilakukan, jadi saya yakin tidak akan ada masalah,” ujar Munster.
Selain evaluasi, jajaran pelatih Persebaya juga telah mempersiapkan berbagai program khusus untuk mendukung peningkatan performa pemain. Salah satu program tersebut adalah sesi video individu yang dikirimkan kepada pemain untuk menunjukkan situasi dan strategi yang perlu diperbaiki.
“Di putaran pertama, kami sudah memberikan banyak program individu, termasuk video analisis. Hal ini dilakukan agar pemain memahami situasi lapangan dengan lebih baik dan tahu bagaimana meningkatkan performa mereka,” tambah Munster.
Pada sesi latihan perdana di awal tahun, Jumat (3/1/2025), Munster kembali menekankan pentingnya peningkatan fisik dan performa tim. Ia menegaskan bahwa fokus utama saat ini adalah mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk menghadapi putaran kedua.
“Hal-hal yang terjadi sebelumnya sudah selesai. Saya tidak peduli dengan itu. Fokus kami sekarang adalah memperbaiki apa yang perlu diperbaiki dan bergerak maju,” tegas pelatih asal Irlandia Utara tersebut.
Dengan semangat evaluasi dan peningkatan ini, Persebaya diharapkan mampu tampil lebih maksimal di putaran kedua kompetisi dan kembali merebut posisi puncak klasemen. [way/ian]
Link informasi : Sumber