Redaksi

Bank Jatim dan Polinema Teken MoU Pengembangan SDM dan Layanan Keuangan

bank jatim, mou bank jatim, polinema, surabaya

Surabaya (beritajatim.com) – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Politeknik Negeri Malang (Polinema) pada Senin (30/12/2024).

Penandatanganan ini mencakup kerja sama dalam penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, pengembangan sumber daya manusia (SDM), serta layanan jasa keuangan. Acara ini berlangsung di Polinema dan dihadiri oleh SEVP Korporasi, Sindikasi, dan Kelembagaan bankjatim, Koerniawan Prijambodo, serta Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo.

Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman, menjelaskan bahwa kerja sama ini mencakup berbagai bidang, termasuk layanan jasa keuangan seperti funding dan lending. Selain itu, akan dilakukan sinergitas dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), serta pemberdayaan dan peningkatan SDM.

“Bank Jatim memang menaruh perhatian serius terhadap dunia pendidikan dengan turut mendukung berbagai program pengembangan pendidikan di Indonesia. Kami sangat antusias dengan kerja sama yang terjalin ini. Kami percaya bahwa sinergi antara dunia perbankan dan akademisi merupakan langkah penting dalam menciptakan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global,” papar Busrul.

Program MBKM, yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, bertujuan mendorong perguruan tinggi untuk bermitra dengan industri, sehingga mahasiswa memiliki akses lebih luas terhadap praktik kerja dan magang. Kerja sama ini diharapkan memberikan pengalaman praktis yang berharga bagi mahasiswa Polinema di dunia perbankan, sekaligus menjadi bentuk kontribusi Bank Jatim dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Jawa Timur.

“Semoga kerja sama ini dapat menciptakan sinergi antara dunia akademis dan industri sehingga ke depannya dapat mengembangkan inovasi serta program baru yang pada akhirnya akan berkontribusi pada pembangunan ekonomi Jawa Timur,” tambah Busrul.

Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo, menyampaikan apresiasinya kepada Bank Jatim atas kolaborasi ini. Ia menekankan bahwa MBKM merupakan upaya untuk mempersiapkan mahasiswa agar memiliki kompetensi mumpuni di dunia kerja.

“Kami percaya sinergi dunia pendidikan dan dunia industri, tidak hanya memberikan manfaat bagi mahasiswa saja melainkan juga bagi dunia industri, termasuk dunia perbankan, dan Bank Jatim pada khususnya,” ujarnya. [rea/beq]


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar