Jember (beritajatim.com) – Bupati Hendy Siswanto berpesan kepada jajaran birokrasi Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, agar meningkatkan pelayanan publik. Perintah dari siapapun yang tidak sesuai regulasi harus ditolak.
Ada 203 orang pejabat fungsional tenaga penyuluh pertanian, tenaga kesehatan, dan guru.Pemerintah Kabupaten Jember, yang dilantik. “Sampaikan kepada teman-teman ASN dan non-ASN Kabupaten Jember: apapun tugasnya, harus berdasarkan regulasi,” kata Hendy,
“Siapapun yang memberikan perintah kepada Anda, apabila itu tidak sesuai regulasi, mohon diberikan penjelasan. Jangan ditinggalkan, bahkan iabaikan, atau dilaporkan. Beri penjelasan yang baik, dan jangan dilakukan jika itu tidak sesuai regulasi,” kata Hendy, saat melantik 203 orang pejabat fungsional di Pendapa Wahyawibawagraha, Jumat (6/12/2024).
“Bisa jadi pimpinan-pimpinan kita bisa jadi khilaf, bisa jadi tidak memahami benar. Maka perlu diberikan masukan. Namun yang saya harapkan Bapak-Ibu jangan mengikuti arus yang ada: karena seorang pimpinan, apa boleh buat saya harus mengikuti. Jangan,” kata Hendy.
Hendy mengingatkan bahwa ASN memiliki keluarga. “Bapak punya istri dan anak. Ibu punya suami dan anak, punya saudara, punya kawan,” katanya. Seluruh pembangunan harus dilakukan berdasarkan regulasi.
“Saya ingatkan sekali lagi: tetap di dalam regulasi. Pelayanan ditingkatkan. Speed-nya dibikin cepat. Berikan pengabdian (saran) kepada siapapun, jika ada sesuatu yang tidak tepat dalam kebijakan atau bahkan melanggar regulasi yang ada,” kata Hendy.
Hendy menyerukan kepada seluruh ASN Pemkab Jember untuk menjaga loyalitas. “Jangan tidak pernah loyal. Loyalitas itu bagian dari tugas ASN. Kita wajib loyal dengan siapapun. Loyal dalam profesionalisme. Bukan yang penting loyal, walau salah kita ikuti,” katanya. [wir]
Link informasi : Sumber