Redaksi

Debit Air Bengawan Solo di Bojonegoro Mulai Turun

banjir, bengawan solo, bojonegoro, headline, tma

Bojonegoro (beritajatim.com) – Debit air Sungai Bengawan Solo mulai turun setelah sempat masuk siaga kuning. Pada puncaknya, tinggi muka air (TMA) Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Bojonegoro menyentuh angka 13.76 MDPL pada pukul 09.00 WIB dan stabil hingga pukul 12.00 WIB.

Setelah itu, debit air mengalami penurunan. Hingga pada pukul 18.00 WIB, sesuai data dari Perusahaan Umum Jasa Tirta Divisi Jasa Asa III Bengawan Solo tinggi muka air menunjukkan angka 13.73 meter di atas permukaan laut (MDPL).

Tingginya debit sungai terpanjang di Pulau Jawa itu, data di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, daerah yang terdampak luapan hanya terjadi di jalan lingkungan Kelurahan Ledokwetan Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

“Hngga Selasa pukul 10.46 WIB, hanya ada 1 genangan banjir luapan Sungai Bengawan Solo. Di Kelurahan Ledokwetan, tepatnya jalan lingkungan pasar sor greng,” ujar Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Bojonegoro Laela Noer Aeny, Selasa (17/12/2024).

Sebelumnya, BPBD Bojonegoro juga telah melakukan mitigasi di daerah yang berada sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo. Ada 10 kecamatan yang kondisi secara umum masih aman atau belum terdampak banjir luapan Sungai Bengawan Solo. [lus/kun]

1. Kecamatan Margomulyo
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.

2. Kecamatan Ngraho
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.

3. Kecamatan Padangan
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.

4. Kecamatan Kasiman
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga

5. Kecamatan Malo
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, areal persawahan maupun ke rumah warga.

6. Kecamatan Trucuk
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.

7. Kecamatan Bojonegoro
– Untuk wilayah berada di bantaran sungai bengawan solo tepatnya Kelurahan Ledok Wetan sudah tergenang luapan air Bengawan Solo di jalan lingkungan pasar sor greng.

8. Kecamatan Balen
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga

9. Kecamatan Kanor
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.

10. Kecamatan Baureno
– Untuk wilayah yang berada di bantaran sungai bengawan solo untuk saat ini masih aman dan belum ada air yang meluap ke jalan, area persawahan maupun ke rumah warga.


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar