Madiun (beritajatim.com) – Ribuan pelanggan memadati berbagai stasiun di wilayah PT KAI Daop 7, sejak dimulainya masa angkutan Nataru pada 19 Desember 2024. Hingga hari ketiga, tercatat 22.273 pelanggan tiba di stasiun-stasiun Daop 7 Madiun, sementara 18.673 pelanggan berangkat menuju berbagai tujuan.
Kedatangan Tertinggi dan Stasiun Tersibuk Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo, menyampaikan bahwa puncak kedatangan tercatat pada 20 Desember 2024, dengan jumlah pelanggan mencapai 7.997 orang.
“Stasiun Madiun menjadi stasiun tersibuk dengan 2.639 pelanggan tiba, diikuti oleh Stasiun Kediri dengan 1.038 pelanggan, Jombang 914 pelanggan, Blitar 762 pelanggan, dan Tulungagung 683 pelanggan,” jelas Kuswardojo.
Mayoritas pelanggan datang dari kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya.
Prediksi Lonjakan Pelanggan Pada Sabtu (21/12/2024) pagi, PT KAI mencatat 6.399 pelanggan telah tiba di wilayah Daop 7 Madiun, sementara 5.611 pelanggan telah berangkat hingga pukul 06.00 WIB. Selama masa angkutan Nataru, yang berlangsung hingga 5 Januari 2025, diperkirakan lebih dari 65.792 pelanggan akan tiba, sedangkan 60.238 pelanggan akan berangkat dari wilayah Daop 7.
Pelayanan Prima untuk Pelanggan Untuk memastikan kenyamanan, PT KAI Daop 7 Madiun terus berupaya memberikan layanan perjalanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu. “Kami mengimbau pelanggan untuk memanfaatkan layanan pemesanan tiket secara online melalui aplikasi Access by KAI agar perjalanan lebih terencana,” kata Kuswardojo.
PT KAI berharap, masa libur Nataru ini dapat membawa kebahagiaan bagi seluruh pelanggan, sekaligus memperkuat komitmen perusahaan sebagai mitra perjalanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.
Posko Kesehatan di 7 Stasiun untuk Libur Nataru
Dalam rangka memastikan kenyamanan dan keamanan selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun menyediakan posko kesehatan di tujuh stasiun utama. Posko ini beroperasi mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Lokasi Posko dan Fasilitas Pendukung Posko kesehatan tersedia di Stasiun Madiun, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Kediri, Tulungagung, dan Blitar. Layanan ini menyediakan pemeriksaan kesehatan tahap awal dengan fasilitas seperti ambulans, kursi roda, tandu, dan alat defibrilator otomatis (AED). Sebanyak 11 dokter dan 19 paramedis dikerahkan untuk memberikan layanan medis di lokasi tersebut.
Selain posko kesehatan, KAI Daop 7 juga mengoperasikan empat Klinik Mediska yang terletak di Madiun, Kertosono, Kediri, dan Blitar. Klinik ini melayani masyarakat umum, termasuk peserta BPJS Kesehatan, dengan berbagai layanan seperti konsultasi dokter umum, dokter gigi, serta layanan farmasi.
Komitmen Layanan Maksimal “PT KAI Daop 7 berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, termasuk dukungan kesehatan selama masa libur Nataru,” ungkap Kuswardojo.
Pada 20 Desember 2024, sebanyak 4.318 pelanggan tercatat berangkat, sedangkan 5.325 pelanggan tiba di wilayah Daop 7 hingga pukul 12.00 WIB. Secara total, dalam dua hari pertama masa Nataru, Daop 7 telah melayani 10.850 pelanggan yang berangkat dan 13.202 pelanggan yang tiba.
“Optimalkan Layanan Libur Nataru Secara keseluruhan, selama masa angkutan Nataru diprediksi 57.040 pelanggan akan naik, sementara 59.908 pelanggan akan turun di wilayah Daop 7 Madiun,” pungkasnya. [fiq/ian]
Link informasi : Sumber
