Malang (beritajatim.com) – Cuaca ekstrem dan hujan deras yang mengguyur wilayah Malang Selatan sejak Jumat (29/11/2024) menyebabkan tanah longsor di beberapa titik. Salah satu lokasi terdampak adalah Jalan penghubung Dusun Gumuk Mas dan Dusun Gunung Gebang, Desa Karangsari, Kecamatan Bantur, serta Kecamatan Gedangan dan kawasan Gunung Geger, Kecamatan Pagak.
Longsor ini mengakibatkan akses jalan desa tertutup total, sehingga warga terpaksa menggunakan jalur alternatif melalui Kecamatan Pagak.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Malang, Ichwanul Muslimin, mengungkapkan bahwa laporan bencana diterima pada Jumat sore pukul 17.25 WIB. Longsor terjadi akibat intensitas hujan tinggi yang menggerus jalan desa.
“Tidak ada korban luka, tetapi aktivitas warga terganggu karena akses keluar masuk desa tidak dapat dilalui,” ujar Ichwan, Sabtu (30/11/2024).
Saat ini, sebagian jalan yang terdampak longsor belum dapat dilalui. Penanganan awal masih dalam tahap koordinasi antara BPBD, perangkat desa, dan relawan.
Menurut Ichwan, kebutuhan mendesak berupa bronjong untuk mencegah longsor lanjutan sedang diupayakan. Selain itu, tim gabungan akan segera membuka akses jalan dan membersihkan material longsor.
Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan di wilayah tersebut masih tinggi.
“Kami meminta warga untuk selalu waspada, terutama yang tinggal di area rawan longsor,” tambahnya.
Hingga saat ini, BPBD bersama perangkat desa dan relawan terus bekerja untuk memulihkan akses jalan dan memastikan keselamatan warga. Upaya ini diharapkan dapat mempercepat normalisasi aktivitas di wilayah terdampak.
Dengan kolaborasi yang solid, BPBD optimis bencana longsor di Malang Selatan dapat ditangani dengan baik, sehingga dampaknya terhadap warga dapat diminimalkan. [yog/ian]
Link informasi : Sumber