Surabaya (beritajatim.com) – Bus Listrik Trans Semanggi Suroboyo koridor tiga, rute operasi Terminal Purabaya – Tol Waru Juanda, MERR – Bundaran ITS, dan Kenjeran Park, berhenti beroperasi sejak tanggal 1 Januari 2025 lalu.
Alasan bus listrik tersebut berhenti beroperasi karena masa kontrak kerja sama dengan Kementerian Perhubungan yang dimulai sejak tahun 2022 hingga Desember 2024 telah berakhir, dan tidak diperpanjang untuk tahun 2025.
Kepala Divisi Pengembangan Usaha Perum DAMRI, Agung Ramdhani menjelaskan, sebagai pengganti bus listrik yang tidak beroperasi ini bus diesel akan menggantikan. Dan mulai melayani penumpang mulai tanggal 18 Januari 2025.
“Kemenhub menghentikan operasional dikarenakan kontrak per tahun, sedangkan untuk selanjutnya di tahun 2025 ini akan dijalankan kembali di tanggal 18 Januari 2025,” kata Agung, Rabu (15/1/2025).
Sedangkan rencana bus diesel yang beroperasi di rute koridor tiga ini sudah disiapkan sebanyak 14 unit, dengan ukuran medium.
“Di 2025 akan dioperasionalkan 14 bus diesel dengan spesifikasi bus medium sebagai pengganti bus listrik, hal ini untuk mengoptimalkan layanan,” jelas dia.
Dari situ, pihak DAMRI menyampaikan maaf atas terputusnya layanan bus listrik di rute koridor tiga tersebut. Serta dipastikan bus di koridor tiga akan segera beroperasi, setelah administrasinya tuntas. [ram/ian]
Link informasi : Sumber