Gresik (beritajatim.com)- Jalan Raya Kota Gresik, tepatnya Jalan Mayjen Sungkono kembali merenggut nyawa. Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sesama pengendara motor itu menyebabkan satu orang meninggal dunia.
Kecelakaan itu bermula pengendara Honda Scoopy L 6959 OV atas nama M.Hadi (21) asal Kelurahan Gulomantung, Kecamatan Kebomas, Gresik. Tanpa mengenakan helm berjalan dari arah barat ke timur.
Sementara pengendara motor lainnya yakni Afandi (48) asal Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Gresik mengendarai motor Honda Supra Fit W 2983 JS berjalan dari arah berlawanan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik, Ipda Achmad Andri Aswoko mengatakan, kecalakaan bermula saat pemotor Honda Scoopy tanpa helm melaju dari arah barat ke timur. Saat melintas di tempat kejadian pengendara motor itu mengambil haluan terlalu ke kanan melebihi marka.
“Kecelakaan tersebut tidak bisa dihindari mengingat jaraknya sangat dekat sehingga terjadi benturan sesama pengendara motor,” katanya, Jumat (22/11/2024).
Perwira pertama Polri itu menambahkan, akibat kecelakaan tersebut pengendara motor Honda Scooy bernama M.Hadi mengalami luka selanjutnya dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dimintakan VER (visum et repertum).
“Korban meninggal dunia dalam perawatan ke rumah sakit karena mengalami luka parah di bagian kepala,” imbuhnya.
Terkait dengan kejadian kecelakaan ini, kata Aswoko, dirinya mengimbau pengendara motor agar lebih berhati-hati. Apalagi di musim hujan jalan licin.
“Musim kami menghimbau kepada masyarakat lebih hati-hati di jalan. Selain jalan licin wajib juga mematuhi peraturan lalu lintas,” ungkap Aswoko. [dny/suf]
Link informasi : Sumber