Blitar (beritajatim.com) – Kantor Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Blitar menjadi sasaran vandalisme pendukung Shin Tae-yong (STY). Pada jendela dan pintu kantor ditempel poster bertuliskan cacian kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan exco.
Terkait teror tersebut PSSI Kota Blitar pun angkat bicara. Menurut PSSI Kota Blitar, teror tersebut diduga dilakukan oleh oknum suporter yang menghendaki STY tetap bertahan di Timnas Indonesia.
“Itu kan suporter atau pecinta bola menyampaikan aspirasi sudah biasa, tapikan terkait dengan Shin Tae-yong itu kan kita juga ada PSSI pusat jadi PSSI Kota Blitar sendiri tidak tahu menahu soal STY,” ungkap Yudi Meira, Ketua PSSI Kota Blitar, Kamis (9/1/2024).
PSSI Kota Blitar sendiri menyadari bahwa teror vandalisme itu merupakan hal wajar. Teror tersebut dianggap PSSI Kota Blitar sebagai bentuk atau cara suporter menyampaikan aspirasinya.
Namun, PSSI Kota Blitar menegaskan bahwa pihaknya tidak ada kaitan dengan pemecatan STY dari Timnas Indonesia. Sehingga alangkah lebih bijaknya suporter bertanya kepada PSSI pusat tahu soal hal itu.
“Nanti kalau ada yang menyampaikan aspirasi akan sampaikan ke PSSI Jawa Timur,” tegasnya.
PSSI Kota Blitar sendiri merasa tidak terganggu dengan adanya teror vandalisme tersebut. Pihaknya juga tidak mengalami kerugian apapun dari aksi vandalisme sebagai bentuk kekecewaan pemecatan STY tersebut.
“Sebenarnya kita tidak ada efeknya, karena kita tidak terkait dengan pengelolaan PSSI pusat,” pungkasnya.
Hingga kini belum diketahui siapa yang melakukan teror vandalisme di kantor PSSI Kota Blitar tersebut. Namun kuat dugaan teror itu dilakukan oleh pendukung sepak bola yang menghendaki STY tetap bertahan di Timnas Indonesia. [owi/beq]
Link informasi : Sumber