Redaksi

Kereta Api Jurusan Bojonegoro-Yogyakarta Bakal Beroperasi Kembali

bojonegoro, kereta api, stasiun bojonegoro

Bojonegoro (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) akan mengoperasikan kembali kereta api (KA) dengan rute Cilacap-Surabaya yang melintasi Bojonegoro-Yogyakarta. Perjalanan kereta api itu masuk dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 yang akan dioperasikan per tanggal 1 Februari 2025.

Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya, Luqman Arief mengatakan, dalam Gapeka 2025 terdapat dua KA yang melintas dan berhenti di Stasiun Bojonegoro, diantaranya KA Sancaka Utara Fakultatif dan KA Harina Pagi. “Betul (keduanya melintas dan berhenti di Stasiun Bojonegoro),” ujarnya, Kamis (16/1/2025).

Beroperasinya KA Sancaka Utara ini tentu disambut gembira oleh masyarakat Bojonegoro dan Tuban, khususnya mahasiswa yang berstudi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka akan lebih mudah untuk mendapatkan transportasi menuju Yogyakarta.

Seperti yang dikatakan mahasiswa asal Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Ciput Dian Naba’in. Menurutnya, dengan adanya Kereta Api rute Bojonegoro-Jogja, tentu sangat bermanfaat baginya. Karena selama ini, dia harus pergi ke Stasiun Ngawi terlebih dahulu untuk mendapatkan KA jurusan Jogja.

“Itu yang kami butuhkan, karena Bojonegoro-Jogja nggak ada akses kereta. Harus ke Ngawi dulu, atau transit Surabaya atau Semarang,” ungkap gadis yang berstudi di Jogja ini.

Pada Gapeka 2025 terdapat KA jarak jauh baru keberangkatan Daop 8 Surabaya sesuai Gapeka 2025, yakni:
1. KA Harina Pagi (Bandung – Cikampek-Surabaya Pasarturi) PP
2. KA Mutiara Timur (Surabaya Pasarturi – Ketapang)
3. KA Sancaka Utara Fakultatif (Cilacap-Solo Balapan-Gundih-Surabaya Pasarturi) PP;
4. KA Ijen Ekspres Fakultatif (Malang-Ketapang) PP;
5. KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Surabaya Pasarturi-Gambir) PP.

Gapeka sendiri adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

“Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA. Terdapat efisiensi waktu perjalanan KA jarak jauh sebesar 440 menit/hari. Rinciannya, efisiensi 54 menit pada KA Argo, 82 menit pada KA Eksekutif, 239 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 65 menit pada KA Ekonomi,” pungkas Luqman Arif. [lus/aje]


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar