Probolinggo (beritajatim.com) – Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis terjadi pada hari Selasa, 24 Desember 2024, sekitar pukul 05.30 WIB, di Jalan Raya Desa Kedungdalem, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor dan truk Hino, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu lainnya mengalami luka-luka.
Berdasarkan informasi dari kepolisian, kecelakaan bermula ketika sepeda motor dengan nomor polisi N-4621-RQ yang dikendarai oleh Kacung S (53) bersama penumpangnya, Munawarah (50), melaju dari arah barat menuju timur. Setibanya di lokasi kejadian, pengendara diduga kurang konsentrasi dan menabrak bagian belakang truk Hino dengan nomor polisi L-9465-UM yang sedang berhenti di pinggir jalan.
Truk tersebut dikemudikan oleh Dedy Jerico Lonni Pangasian (34), yang sedang beristirahat setelah memarkirkan kendaraannya. Tabrakan tersebut sangat keras, mengakibatkan Kacung S mengalami luka parah di kepala dan dinyatakan meninggal di lokasi kejadian. Sementara itu, penumpang, Munawarah, menderita luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Keduanya berasal dari Kelurahan Jrebeng Kulon, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo. Sementara itu, sopir truk, Dedy Jerico Lonni Pangasian, tidak mengalami cedera dan kini tengah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
Polisi menduga kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengendara sepeda motor yang tidak cukup berhati-hati dan kurang fokus saat berkendara. Dugaan ini diperkuat dengan fakta bahwa truk sudah berhenti di pinggir jalan sebelum kecelakaan terjadi.
Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Rudi Hartono, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kami sedang mendalami kejadian ini dan memeriksa bukti serta saksi di lokasi untuk memastikan penyebab kecelakaan ini,” jelasnya.
Beberapa saksi mata yang berada di lokasi kejadian menyatakan bahwa truk sudah berhenti cukup lama di tepi jalan sebelum sepeda motor menabraknya. “Truk sudah lama berhenti di pinggir jalan, tiba-tiba motor itu datang dengan kecepatan tinggi dan langsung menabrak belakang truk,” ujar seorang saksi yang tidak ingin disebutkan namanya.
Setelah kecelakaan, petugas kepolisian segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan jalan raya sempat ditutup sementara untuk proses penyelidikan dan evakuasi korban. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di jalan dengan banyak kendaraan yang berhenti di pinggir jalan.
“Kami mengimbau pengendara untuk selalu waspada, menjaga konsentrasi, dan mengutamakan keselamatan saat berkendara,” tambah AKP Rudi Hartono.
Kecelakaan ini menambah panjang daftar kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Probolinggo. Meski ada imbauan untuk lebih berhati-hati, kecelakaan serupa masih sering terjadi, dengan faktor kelalaian pengendara dan kondisi jalan yang kadang kurang memadai sebagai penyebab utama.
Masyarakat setempat berharap agar lebih banyak perhatian diberikan pada keselamatan lalu lintas. Mereka mengungkapkan kekhawatiran terkait tingginya angka kecelakaan yang sering terjadi di wilayah tersebut. (ada/but)
Link informasi : Sumber