Surabaya (beritajatim.com) – PT Insera Sena, perusahaan di balik merek sepeda Polygon, menorehkan prestasi membanggakan dengan berhasil mengekspor sepeda listrik E-Bike Polygon dengan baterai yang diproduksi dalam negeri ke Amerika Serikat. Langkah strategis ini mendapat dukungan penuh dari Menteri Perdagangan Dr. Budi Santoso, M.Si.
Acara pelepasan ekspor sepeda listrik ini menjadi momentum penting bagi industri sepeda Indonesia. Soejanto Wijaya, Founder PT Insera Sena, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini.
“Ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh tim Polygon. Kami bangga dapat berkontribusi dalam meningkatkan ekspor produk Indonesia dan memperkenalkan sepeda listrik buatan dalam negeri ke pasar global,” ujarnya.
Keberhasilan Polygon menembus pasar Amerika Serikat tidak lepas dari komitmen perusahaan dalam menghasilkan produk berkualitas tinggi dengan teknologi terkini. Sepeda listrik Polygon dilengkapi dengan baterai yang diproduksi di dalam negeri, menunjukkan upaya perusahaan untuk mendukung pengembangan industri dalam negeri.
Saat ini pasar Amerika dan Eropa, memang sedang menggandrungi e-bike dengan pedal assist meningkat pesat. Berdasarkan statistic, di Eropa (Jerman, Perancis, Italia, Austria, dan Belanda) jumlah pengguna e-bike per kapita lebih besar dibanding pengguna sepeda analog.
“Kami terus berinovasi dan mengembangkan produk-produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar global. Dengan memproduksi baterai sendiri, kami tidak hanya mengurangi ketergantungan pada impor, tetapi juga membuka peluang untuk mengembangkan produk-produk berbasis baterai lainnya,” tambah Steven Wijaya, Direktur Utama PT Insera Sena.
Saat ini PT Insera Sena memproduksi 500-700 ribu unit setiap tahunnya dengan jumlah karyawan 1.200 orang mereka terus berinovasi demi menghasilkan sepeda yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Polygon.
Menteri Perdagangan Dr. Budi Santoso mengapresiasi langkah PT Insera Sena dalam mengembangkan industri sepeda listrik di Indonesia.
“Ekspor sepeda listrik Polygon ke Amerika Serikat merupakan bukti bahwa produk Indonesia mampu bersaing di pasar global. Pemerintah akan terus mendukung upaya pengembangan industri dalam negeri, termasuk industri sepeda,” ujarnya.
Pasar sepeda listrik dunia saat ini tengah mengalami pertumbuhan yang pesat. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mobilitas yang ramah lingkungan mendorong permintaan sepeda listrik semakin tinggi. Polygon melihat peluang besar untuk terus mengembangkan bisnisnya di pasar global.
PT Insera Sena memiliki rencana besar untuk masa depan. Selain terus mengembangkan produk sepeda listrik, perusahaan juga berambisi untuk memproduksi baterai sel sendiri dalam beberapa tahun ke depan. Hal ini akan semakin memperkuat posisi Polygon sebagai pemain utama di industri kendaraan listrik.
“Kami berharap dapat menjadi pemimpin dalam industri sepeda listrik di Indonesia dan Asia Tenggara. Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, kami yakin dapat mencapai tujuan tersebut,” tutup Soejanto Wijaya.[rea]
Link informasi : Sumber
