Redaksi

Rekrutmen PPPK, Pjs Bupati Ponorogo: Jangan Percaya Calo

calo, jatim, ponorogo, pppk

Ponorogo (Beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo kembali membuka penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun anggaran 2024. Pjs Bupati Ponorogo, Joko Irianto, mengingatkan para tenaga honorer dan calon peserta seleksi yang akan daftar PPPK, agar tidak mempercayai calo yang menawarkan janji bisa mempermudah proses penerimaan.

Ia menegaskan bahwa seluruh proses seleksi Aparatur Sipil Negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun PPPK, kini dilakukan secara terbuka dan transparan.

Joko Irianto menyampaikan bahwa seleksi ASN, termasuk PPPK, dilakukan melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) yang langsung diatur oleh Pemerintah Pusat.

Adapun penerimaan abdi negara sekarang ini, sudah terbuka. Jika ada calo, dengan mengaku bisa mempermudah atau memperlancar untuk jadi PPPK, untuk segera melaporkan.

“Penerimaan ASN, baik itu PNS atau PPPK, sekarang sudah sangat terbuka. Seleksi CAT diadakan oleh Pusat, jadi tidak ada celah untuk bermain-main. Jika ada yang menawarkan jasa calo, segera laporkan,” tegas Joko Irianto, Jumat (04/10/2024).

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Trenggalek itu, juga menegaskan bahwa seluruh proses penerimaan ASN sudah memiliki aturan yang jelas. Untuk tenaga honorer yang akan mengikuti seleksi PPPK, tidak perlu menggunakan jasa calo karena semua ketentuan sudah diatur. Sehingga Ia menghimbau peserta untuk mengikuti mekanisme penerimaan sesuai aturan yang ada.

“Tenaga honorer yang ingin menjadi PPPK cukup mengikuti aturan yang ada. Prosesnya sudah jelas, jadi tidak perlu calo. Ikuti semua tahapan dengan baik,” katanya.

Joko Irianto juga memperingatkan bahwa jika ada indikasi PNS yang terlibat dalam praktik percaloan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas sesuai peraturan yang berlaku. Pemkab Ponorogo, kata Joko berkomitmen untuk melaksanakan seleksi PPPK secara adil dan terbuka.

“Jika ada PNS yang terlibat dalam praktik calo, akan kami tindak tegas sesuai ketentuan hukum,” tegasnya lagi.

Dengan dibukanya kembali penerimaan PPPK ini, Joko Irianto berharap agar masyarakat, khususnya para tenaga honorer, dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Ia mengimbau semua calon peserta untuk tidak tergoda oleh janji-janji dari pihak yang tidak bertanggung jawab dan tetap mengikuti proses seleksi yang sudah ditetapkan.

“Lalui saja prosesnya, sesuai aturan mainnya. Jika ada yang ngaku-ngaku bisa mempercepat prosesnya, saya pastikan tidak ada itu,” tutup Joko. [end/aje]


Link informasi : Sumber

Tinggalkan komentar