Pasuruan (beritajatim.com) – Selama musim hujan, Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Imbauan ini disampaikan menyusul meningkatnya potensi penyebaran penyakit, terutama Demam Berdarah Dengue (DBD).
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, mengatakan bahwa kebersihan lingkungan menjadi salah satu faktor kunci dalam mencegah terjadinya wabah penyakit, terutama DDB. “Genangan air di sekitar rumah menjadi tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD,” kata Andri.
Andri juga mengingatkan masyarakat untuk rutin membersihkan lingkungan sekitar rumah, termasuk saluran air dan tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. “Sampah harus dibuang pada tempatnya dan tidak membuang sampah sembarangan,” imbuhnya.
Selain itu, Andri juga mengimbau masyarakat untuk melakukan kegiatan kerja bakti secara rutin. Kerja bakti bersama-sama dapat membantu membersihkan lingkungan secara lebih efektif dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan.
“Kami berharap masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dengan lingkungan yang bersih, kita dapat mencegah terjadinya berbagai penyakit, termasuk DBD,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Andri menjelaskan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan juga harus turut hadir di lingkungan masyarakat untuk melakukan pemantauan. Namun demikian, peran serta masyarakat sangat diperlukan dalam upaya pencegahan penyakit.
“Kami harap Dinkes juga turun tangan karena saat ini penyemprotan obat anti nyamuk atau fogging sudah tidak diperbolehkan. Sehingga ini harus juga didukung dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan pemantauan sejak dini,” tutupnya. (ada/ted)
Link informasi : Sumber
